Cuma bisa makan nasi telor, gak bisa ngasih lebih buat anaku karena gak punya uang buat beli lauk yang enak-enak. Gak tau nasib nanti saat pemilik tanah asli meminta kami untuk pergi dari tumpangan gubug ini. - Ucap ibu Desi seraya menatap kedua anaknya.

Ibu Desi memiliki 2 anak yang telah ditinggalkan suaminya berpulang ke Rahmatullah sejak beberapa tahun yang lalu. Almarhum meninggal saat sedang bekerja sebagai kuli bangunan di dekat rumahnya.

Rizki dan Zaky adalah 2 anak Yatim yang tinggal di gubug sederhana bersama ibunya yang tegar merawat mereka. Siang malam ia lakukan sepenuh hati dengan kasih sayangnya.

Rizki berusia 1,5 tahun, mereka mendirikan rumah dengan menumpang di atas tanah tetangganya. Disaat hujan rumah mereka banyak yang bocor, dinding rumah pun banyak yang berlubang termakan dimakan cuaca dan usia.

Makanan paling enak bagi mereka setiap hari hanyalah nasi dan telor saja. Bayangkan kita yang dirumah bisa makan enak, makan diluar dan bisa beli jajan dan belanja kebutuhan sekolah.

Di usianya yang masih belia, Rizki sudah mengerti keadaan ibunya, ia tidak ingin bundanya merasa kecapaian. Saat sedang mencuci baju atau mencuci piring Rizki selalu bantu ibunya.Sinih ibu, saya bantu ya biar ibu tidak kecapean. ujar Rizki ketika melihat bundanya sibuk mengurus didapur. juga suka mengingatkan ibunya yang lupa shalat ketika adzan sudah berkumandang.

Rizki sering menangis dan memanggil ayah ketika ada orang kerumah datang membawa motor, kiranya anak itu ayahnya yang pulang kerja.Rizki sering sekali berdoa sendiri selepas shalatnya, ia memohon agar bisa membeli sepeda dari uang yang diberikan oleh Ayah lewat Allah. ujar Rizki ketika ditanya Ustadzah.

Antusias Rizki membantu orang tua di dapur sangatlah menginspirasi kita semua. Kegiatan Rizki di  pagi hari dari sekolah, siang membantu ibundanya dan sore mengaji di masjid.Rizki sering mendoakan ayahnya agar almarhum bisa masuk surga-Nya Allah.

Momen mengharukan bagi ibu Desi ialah ketika pagi hari sebelum sang suami berangkat bekerja, Almarhum suami meminta makanya disuapi oleh bu Desi, namun sore harinya mendapati berita lelayu bahwa sang suami sudah meninggal karena tersengat listrik saat sedang bekerja. Tersentak Ibu desi menangis dan tak menyangka bahwa ia akan ditinggal oleh suaminya.

#SahabatPeduli, mari bantu Rizki, Zaky dan adik yatim dhuafa lainya wujudkan mimpi dan masa depan mereka serta penuhi kebutuhan lainya saat ini seperti peralatan sekolah dan tambahan makanan sehat supaya mereka selalu sehat dan semangat bersekolah. Berikut beberapa isi paket untuk adik Juara :

Paket I Rp 50.000 (Susu, Roti, Vitamin, Buah)

Paket II Rp 100.000 (Buku, Alat Tulis, Susu, Roti, Vitamin, Buah)

Paket III Rp 150.000 (Tas, Buku, Alat Tulis, Susu, Roti, Vitamin, Buah)